Perawatan Laptop Bisnis Yang Wajib Dilakukan
Saat ini laptop sudah menjadi sebuah kebutuhan, baik untuk kebutuhan belajar, kebutuhan pekerjaan hingga kebutuhan usaha. Untuk Anda yang mencari durability dan kualitas, bisa mempertimbangkan laptop bisnis. Laptop bisnis umumnya memiliki durabilitas lebih, mudah untuk dirawat dan tidak gampang rusak.
Meskipun begitu, ada beberapa hal penyebab laptop bisnis menjadi rusak. Diantaranya:
Bermain video game, proses editing video tanpa henti, atau melakukan tugas berlebihan lainnya dapat menyebabkan GPU dan CPU pada laptop jadi panas dalam waktu singkat. Kondisi ini bisa menyebabkan data-data laptop yang tersimpan akan corrupt dan tidak bisa dipulihkan, terlebih pada pada sistem penyimpanan HDD.
Untuk menjaga laptop tetap berumur Panjang, salah satunya dengan memastikan laptop tetap update dengan perangkat lunak yang paling baru. Selain mencegah serangan dunia maya, pembaruan perangkat lunak bisa mengoptimalkan masa pakai baterai.
Laptop akan mudah rusak jika Anda sering mengisi baterai. Sebaiknya, hindari mengisi laptop saat persentase baterai di atas 30 persen. Namun, hindari juga mengisinya saat baterai kosong. Kedua hal tersebut membuat kualitas baterai berkurang.
Menutup layar laptop setelah pemakain ternyata cukup beresiko. Alasannya karena layar akan berdempetan dengan keyboard yang masih panas, sehingga layar akan terpapar panas dari keyboard. Yang jika dilakukan dalam waktu lama, dapat merusak layar.
Mendownload file yang tidak terpercaya cukup beresiko karena bisa jadi file tersebut disusupi malware atau virus. Virus dapat membuat laptop eror seketika dan resiko kehilangan data penting karena diretas oleh hacker.
Perawatan Laptop Bisnis Yang Bisa Dilakukan
Anda tidak perlu khawatir, ada cara mudah untuk merawat laptop bisnis yang bisa Anda lakukan. Langkah tersebut diantaranya:
Kebersihan laptop adalah hal paling dasar yang harus Anda jaga. Tidak sedikit masalah laptop rusak karena masalah kotor, apalagi di bagian kipas. Bagian laptop yang harus Anda bersihkan adalah layar, keyboard, baterai, port usb dan lubang sirkulasi lainnya. Debu atau kotoran yang menempel pada laptop akan membuat laptop menjadi cepat panas dan kinerjanya melambat.
Jika Anda akan bepergian atau saat laptop sudah tidak dipakai, jangan lupa matikan laptop dengan shutdown, bukan sleep atau standby. Terlalu sering membawa laptop dalam keadaan sleep akan membuat hardisk mudah rusak karena HDD akan tetap bekerja dalam kondisi tidur. Jika sudah rusak, data yang Anda miliki bisa ikut rusak. Maka sangat tidak disarankan untuk membiarkan laptop dalam keadaan sleep dalam waktu yang lama. Selain itu, hindari untuk mematikan laptop secara paksa dengan melepas baterai.
Menyimpan laptop dengan asal bisa membahayakan laptop. Cara menyimpan laptop yang baik diantaranya simpan di tempat yang tidak lembab, letakkan pada tempat yang datar, hindari tempat dengan suhu terlalu panas atau terlalu dingin. Hindari meletakkan laptop di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau di dalam mobil yang terparkir di bawah matahari karena akan membuat laptop panas dan beberapa komponen luar mengeras atau warnanya memudar.
Penggunaan laptop yang terlalu lama bisa menyebabkan overheat, jadi sangat tidak disarankan untuk penggunaan 24 jam nonstop. Contohnya, jika Anda bermain game yang berat dalam waktu lama, hal tersebut dapat menyebabkan komponen laptop cepat rusak apalagi jika spesifikasi laptop yang Anda gunakan bukan untuk gaming. Kerusakan yang sering terjadi karena penggunaan berlebihan biasanya adalah keyboard rusak dan baterai bocor.
Itulah beberapa penyebab serta perawatan laptop bisnis yang wajib dilakukan agar laptop bisnis Anda awet dan tidak mudah rusak. Untuk Anda yang perlu rekomendasi laptop bisnis dari Acer, silahkan kunjungi https://commercial.acerid.com/products untuk menemukan produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda.